
Rekursif merupakan alat atau cara untuk memecahkan masalah dalam suatu fungsi atau prosedur yang memanggil dirinya sendiri. Menurut Niklaus Emil Wirth " An object is said be recursive if it partially consist or is defines in terms of itself ". Perhitungan matematika merupakan contoh dari fungsi faktorial.
Fungsi faktorial dari bilangan bulat positif n didefinisikan sebagai berikut :
n! = n(n-1)! , jika n > 1
n! = 1 , jika n = 0 , 1
contoh :
3! = 3.2!
3! = 3.2.1!
3! = 3.2.1
3! = 6
Kita dapat menuliskan fungsi penghitungan faktorial seperti dibawah ini :
- int faktorial (int n)
- {
- if ((n==0)||(n==1)
- return (1);
- else
- return (n * faktorial(n-1));
- }
Pada baris 3 dar fungsi diatas , nilai n dicek samadengan 0 atau 1, jika ya, maka fungsi mengembalikan nilai 1{baris 4}, jika tidak fungsi mengembalikan (nilai n * faktorial(n-1)) {baris 6}.
disinilah letak proses rekursif itu, perhatikan fungsi faktorial ini memanggil dirinya sendiri tapi dengan parameter(n-1).
Di Bawah ini merupakan contoh menghitung Jumlah Bilangan rekursif menggunakan Bahasa Pemrograman Java.
import java.util.Scanner;
public class Faktorial
{
public static void main(String[] args)
{
Scanner in = new Scanner(System.in);
int n;
System.out.print("Masukan Nilai n = ");
n=in.nextInt();
System.out.println("Jumlah Nilai Faktorial = " +Faktorial(n));
}
static int Faktorial(int n)
{
if ((n == 0)||(n==1))
return 1;
else
return (n * Faktorial(n - 1));
}
}
public class Faktorial
{
public static void main(String[] args)
{
Scanner in = new Scanner(System.in);
int n;
System.out.print("Masukan Nilai n = ");
n=in.nextInt();
System.out.println("Jumlah Nilai Faktorial = " +Faktorial(n));
}
static int Faktorial(int n)
{
if ((n == 0)||(n==1))
return 1;
else
return (n * Faktorial(n - 1));
}
}
Gambar Coding Menggunakan Netbeans
Hasil Outputnya
Sekian dulu dari saya, semoga dapat membantu dan bermanfaat. :D
Sumber: http://mahasewa.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar